Pohon yang tumbang di jalan raya Grajakan, Dusun Gumukrejo, Desa/ Kecamatan Purwoharjo, Senin (6/2).

Pohon Tumbang di Purwoharjo, Dua Orang Jadi Korban

Radiobintangtenggara, PURWOHARJO – Sebuah pohon asem di jalan raya Grajagan, Dusun Gumukrejo, Desa/ Kecamatan Purwoharjo tumbang dan menimpa dua orang saat berkendara, sekira pukul 14.00 WIB, Senin (6/2).

Dua orang tersebut adalah Padmi, 60, dan Ahmad Syaifudin, 50, keduanya adalah warga Dusun Bulusari RT 05 RW 01, Desa Grajagan, Kecamatan Purwoharjo. Padmi, mengalami patah tulang jari kelingking di tangan bagian kanan, sedangkan Ahmad Syaifudin hanya mengalami luka ringan saja. Keduanya harus dibawa ke Puskesmas Purwoharjo untuk menjalani perawatan.

“Saat ini korban berada di Puskesmas karena kondisinya luka-luka, Kata Kanit Binmas Polsek Purwoharjo, AIPTU Sunardi, kepada radiobintangtenggara.

Menurut Sunardi, peristiwa itu terjadi begitu cepat, sebab ketika keduanya melintas sampai di bawah pohon asem tiba-tiba saja tumbang dan langsung mengenai keduanya.

Sunardi menambahkan, pohon asem yang tumbang ini karena kondisinya sudah tua, ditambah lagi akar pohon juga diketahui sudah lama lapuk. Sehingga, lanjut Sunardi, saat diterpa angin akar pohon asem tersebut tidak kuat mencengkram ke dalam tanah dan akhirnya tumbang.

Kejadian ini sempat membuat arus lalulintas menjadi terganggu, sebab posisi tumbangnya pohon ini tepat melintang di tengah jalan. Namun sesaat kemudian, anggota kepolisian dan warga setempat meminta bantuan kepada tukang gergaji untuk memotong pohon tersebut, dan lalulintas kembali normal.

AIPTU Sunardi menghimbau, untuk lebih meningkatkan kewaspadaannya jika tiba-tiba terjadi angin kencang. Mengingat akhir-akhir ini kondisi cuaca kurang baik.

Sementara, terkait dengan kerugian material ditaksir mencapai Rp 750 ribu, sebab kondisi sepeda motor Suzuki Shogun nopol BE 5210 JO yang dikendarai keduanya yang mengalami kerusakan akibat tertimpa pohon cukup parah.

Reporter : Rizki Restiawan

About Rima Indah

Check Also

KAI Daop 9 Jember ‘Jangan Berada di Jalur kereta api, Berbahaya!’

BINTANG TENGGARA – Pada pukul 03.40 WIB masinis kereta api Wijayakusuma relasi Cilacap – Jember …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *