Kondisi Koraban, Paeran (50) korban meninggal dalam kecelakaan di Gambiran serta motor yang dikendarai korban dan Bis yang menabraknya. Rabu, (02/08) (Foto. Nanang)

Bus PO CMW Tabrak Motor di Gambiran, Satu Orang meninggal Dunia

Radiobintangtenggara.com, GAMBIRAN – Jalur Genteng Gambiran kembali memakan korban jiwa, masih lekat dingatan kecelakaan tragis menimpa pengendara Kawasaki Ninja 250 beberapa waktu lalu yang mengakibatkan dua pengendaranya meninggal dunia.

Kini, kecelakaan serupa namun tak sama menimpa sepeda motor GL nomor polisi P 2564 GU yang dikendarai Paeran (50) warga di Kawasan Kedung Gebang Tegaldlimo Banyuwangi.

Lawan Paeran tak main-main, sebuah bus Antar Kota Antar Provinsi milik PO.CWM dengan nomor polisi P 7029 UZ jurusan Denpasar yang dikemudikan Andoko warga Ajung Jember.

Baca Juga. Tabrakan di Gambiran, Motor Ninja Ringsek, Dua Pengendara Meregang Nyawa

Kanit Lantas Polsek Gambiran, IPDA Nanang Wardana mengatakan, kronologi kejadian bermula saat pengendara sepeda motor berjalan pelan dari arah Genteng menuju Jajag.

Sejurus kemudian, dari arah utara (red. Genteng) melaju cukup kencang tiga kendaraan secara berurutan,  mobil box dan  dua bus milik PO.CWM jurusan Denpasar.

Menurut Nanang, kedua bus tersebut masing-masing berwarna putih dan orange saling-menyalip. Saat bis warna orange berniat mendahului, dari arah berlawanan ada mobil.

“Jadi, sopir bus banting setir ke kiri dan menabrak sepeda motor yang dikendarai Paeran (50) Pengendara sepeda motor GL,” katanya.

Nanang menambahkan, akibat insiden tersebut, sepeda motor terpental ke kiri, sedangkan pengendaranya sendiri terpental ke kanan hingga terseret roda kiri belakang bis sejauh 20 meter.

Korban meninggal dunia di tempat karena mengalami luka parah di dada kanan dan wajah. “Kasus lakalantas ini selanjutnya diserahkan ke Polres Banyuwangi,” ujarnya.

RIMA INDAH

About Fareh Hariyanto

Check Also

Heru Prayito, Kepala MI Baburrohmah Kalibaru (42) menceritakan kronologi saat ia bersama guru lainnya menemukan korban. (Foto. Rendra Prasetyo)

Kepala Sekolah MI Baburrohmah Kalibaru Bercerita Saat Menemukan Korban Meninggal Dunia di Kebun Sengon

Heru Prayito, Kepala MI Baburrohmah Kalibaru (42) menceritakan kronologi saat ia bersama guru lainnya menemukan korban hingga akhirnya dikabarkan meningal dunia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *