Radiobintangtenggara.com, SITUBONDO – Tim SAR gabungan kehilangan jejak meski sudah dua hari ini mencari Munah. Nenak berusia 77 tahun asal Dusun Langai, Desa Sumberkolak, Kecamatan Panarukab, hilang saat mencari buah arabika, di kawasan perbukitan Gimeng Desa setempat.
Tim SAR gabungan terdiri dari Basarnas, BPBD, Tagana, TNI, Polri dan Satpol PP , sudah melalukan pencarian sejak Sabtu kemarin. Namun pencari hari kedua Minggu 20 Agustus 2017 kemarin masih belum membuahkan hasil.
Baca Juga. Cegah Kepunahan, Pemkab Situbondo Paksa Kawin Banteng Jawa
Tim SAR gabungan melalukan pencarian didua arah kawasan perbukitan Gimeng. Pencarian dimulai dari lokasi ditemukannya barang bawannya Nenek Moennah.
“Meski pencarian dilakukan hingga radius 5-6 kilometer, Nenek Munah belum menghilang seperti ditelan bumi,” kata Puroyono Koordinator Pusdalops BPBD Situbondo.
Menurutnya, pencarian hari pertama Tim SAR gabunagn hanya menemukan dua karung berisi buah Arabika. Karung tersebut diyakini milik Nenek Munah.
Baca Juga. Tak Dapat Bantuan, Kasan dan Keluarganya Tinggal di Rumah Kumuh
Puriyono menambahkan, sebelum dikabarkan menghilang sejak jumat malam 18 Austus 2017, Nenek Munah sempat bertemu tetangganya di kawasan perbukitan Gimeng.
Saat itu sempat diajak pulang, namun Nenek Munah menolaknya. Sejak saat itulah pihak keluarga kemudian melaporkannya ke Kepala Desa Sumberkolak.
“Saat ini tim masih terus berupaya mencarinya,” ujarnya.
ZAINI ZAIN