Radio Bintang Tenggara Informasi Dan Solusi 
Related Articles
Radiobintangtenggara.com, GLENMORE – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) merupakan wujud demokrasi di desa karena memastikan rakyat turut serta dalam pemerintahan untuk memilih pemimpin di desanya.
Pilkades adalah sarana pemilihan pemimpin desa dalam rangka memperkuat Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Berdasarkan putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait uji materil Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa aturan yang membahas domisili bagi calon kepala desa kini sudag ditiadakan.
Kabupaten Banyuwangi dijadwalkan akan menyelenggarakan Pilkades serentak pada 8 November 2017, hal itu membuat beberapa desa tampak sibuk menyiapkan panitia guna mensukseskan pemilihan itu.
Muhammad Efendi Kaur Pemerintahan Desa Sepanjang Glenmoere yang sekaligus menjabat sebagai Sekertaris dalam Pilkades Desa Sepanjang mengatakan, untuk di Desa Sepanjang tidak ada Bakal Calon yang berasal dari luar desa.
Menurut Efendi karena aturan itu sudah merupakan keputusan dari pemerintash pusat, pihaknya akan menerima jika memang ada Bakal Calon yang berasal dari pihak luar desa.
Tahapannya sendiri di Desa Sepanjang sudah sampai pada pendaftaran Calon untuk berkas masih menyusul hingga batas akhir nanti akhir September.
“Awal oktober akan ada penetapan bakal calon Kades,” katanya.
Efendi menambahkan Sekitar 50 Desa akan turut serta dalam pilkades serentak yang akan digelar oleh pemerintah Kabupaten Banyuwangi.
Namun jumlah tersebut tidak jumlah total keseluruhab Desa yang mengadakan Pilkades karena beberapa desa akan dijadwalkan mengikuti Pikades serentak Tahap 2 pada tahun mendatang.
“Mengingat beberapa desa memiliki masa jabatan Kades yang berbeda-beda,” ujarnya.
FAREH YUSUF
