Radio Bintang Tenggara Informasi Dan Solusi 
Related Articles
Radiobintangtenggara.com, GLENMORE – Masyarakat harus menolak segala bentuk politik uang dalam Pilkades serentak di Banyuwangi 8 November nanti. Alasannya, pemimpinan yang baik tidak akan pernah terlahir di tangan para pemilih yang permisif terhadap politik uang.
Hal itu disampaikan Muhammad Efendi selaku Kaur Pemerintahan Desa Sepanjang Glenmore yang sekaligus menjabat sebagai Sekertaris dalam Pilkades Desa Sepanjang.
Baca Juga. Hadapi Pilkades 2017, DPRD Banyuwangi Siapkan Perda Pilkades
Efendi bilang, dalam setiap pemilu masyarakat harus waspada dan berhati-hati dalam memberikan hak suara. Jangan sampai memilih pemimpin bermuka dua. Apalagi memilih orang-orang yang sibuk menumpuk harta.
“Mengingat jika nanti terpilih, maka siap-siaplah rakyat yang menderita,” katanya.
Menurut Efendi untuk memutus mata rantai politik uang pihak Desa Sepanjang berkerjasama dengan aparat kepolisian untuk pengamanan agar tidak terjadi tindakan negatif yang berdampak buruk bagi marwah Pilkades yang diselenggarakan.
Selain anggota kepolisian BPD yang berjumlah lima orang juga akan melakukan pengawasan masif guna menutup celah bagi bakal calon melakukan politik uang jelang Pilkades di desnya.
Baca Juga. Desa Kretek, Gelar Pilkades Pengganti Antar Waktu
Efendi menambahkan, politik uang adalah sebuah kejahatan serius dalam demokrasi yang harus diperangi oleh seluruh pihak. Membiarkan terjadinya politik uang dalam pemilu sama hal-nya dengan menerima lahirnya seorang pemimpin korup.
“Sehingga paradigma masyarakat yang keliru bisa terganti,” ujarnya.
FAREH YUSUF
