Kondisi Mobil Jenis Luxio dengan Nomor Polisi P 1195 RG yang menabrak pagar toko diwilayah Yosomulyo tampak ringsek dibagian depannya. (Foto. Sangoyong)

Tak Kuasai Medan, Mobil Luxio Tabrak Toko di Yosomulyo

Radiobintangtenggara.com, GAMBIRAN – Pasca peringatan malam pergantian tahun sebuah kecelakan tungal terjadi di Jalan Raya Yosomulyo Gambiran  sekitar pukul 04.30 WIB. Sebuah Mobil jenis Luxio dengan Nomor Polisi P 1195 RG menabrak pagar toko diwilayah Yosomulyo.

Sangoyong warga sekitar yang melihat kejadian mengatakan kecelakan tunggal tersebut melibatkan rombongan wisatawan dari Bondowoso yang akan menghabiskan libur akhir tahun di Pantai Pulau Merah Pesanggaran.

Dia mengaku saat kejadian sempat terdengar suara benturan keras dari arah toko milik Supriono.

“Kala itu juga saya langsung mendekat dan sudah melihat sebuah mobil menabrak pagar toko,” katanya.

Baca Juga. Hari Pertama Tahun 2018, Kecelakaan di Muncar Sebabkan Korban Meninggal

Sementara itu, Kanit Lantas Polsek Gambiran IPDA Nanang Wardana saat dihubungi Radiobintangtenggara.com mengungkapkan kendaran yang terlibat kecelakaan adalah jenis Daihatsu Luxio dengan Nopol P 1195 RG  dikemudikan Ahmad Misnadi (33) warga Desa Tamanan Koncer, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Bondowoso.

Menurut Nanang, kronologi awal kejadian bermula saat  mobil Luxio melaju dari arah Genteng mengarah ke Jajag. Sesampainya di tikungan Yoss cafe Yosomulyo, sopir hilang kendali karena tidak mengetahui jalannya menikung.

Mengingat sang sopir tidak bisa mengendalikan laju kendaraannya, lanjut Nanang, akhirnya mobil itu menabrak pembatas jalan kemudian oleng ke kanan dan menabrak pagar toko yang berada di timur jalan raya.

“Sebelum akhirnya mobil terjun dan menabrak halaman rumah warga yang ada di sisi selatan toko tersebut,” ujarnya.

Baca Juga. Terganggu Aktifitas Peternakan, Puluhan Warga Cluring Gelar Unjuk Rasa

Nanang Menambahkan, akibat insiden tersebut kondisi mobil rusak cukup parah di bagian depan. Punbegitu beruntung tujuh penumpang yang berada didalam mobil selamat dan tidak mengalami luka cukup serius.

RENDRA & RIZKI

 

About Fareh Hariyanto

Check Also

KAI Daop 9 Jember ‘Jangan Berada di Jalur kereta api, Berbahaya!’

BINTANG TENGGARA – Pada pukul 03.40 WIB masinis kereta api Wijayakusuma relasi Cilacap – Jember …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *