Para pelajar yang antusias memanfaatkan layanan Bus Sekolah Gratis yang diluncurkan PT Bumi Suksesindo. (Foto. Mufizar Mahmud)

Tekan Angka Kecelakaan di Kalangan Pelajar, Bumi Suksesindo Luncurkan Bus Sekolah Gratis

Radiobintangtenggara.com, PESANGGARAN – Masih banyaknya siswa di Kabupaten Banyuwangi  yang berkendara sendiri  menyebabkan banyak  terjadinya insiden kecelakaan yang melibatkan kalangan pelajar.

Hal itu membuat Pemerintah Kabupaten Banyuwangi memiliki inovasi dengan pengadaan bus sekolah gratis yang beroperasi dwilayah kota.

Namun dalam pengoperasiannya saat ini bus tersebut masih belum beroperasi secara maksimal dikawasan lain di Banyuwangi sehingga pelajar di daerah selain kota tampak tak dapat menikmati fasilitas yang disediakan pemkab itu.

Baca Juga. PT Bumi Suksesindo dan Polsek Sosialisasikan Tertib Berlalu-lintas

Guna mengatasi masalah terkait maraknya siswa sekolah belum cukup umur yang menggunakan kendaraan bermotor, Corporate Comunication Manajer PT Bumi Suksesindo  Teuku Mufizar Mahmud memastikan jika bus sekolah PT Bumi Suksesindo  sudah mulai beroperasi sejak Bumi Suksesindo.

“Saat ini ada dua bus dari empat bus sekolah PT Bumi Suksesindo yang beroperasi,” katanya.

Mufizar menambahkan, jalur angkut bus sekolah itu akan dimulai dari Pantai Pancer sampai Pesanggaran di SMP Kosgoro. Bus sekolah tersebut, akan melayani tiga sekolah tingkat menengah pertama, yaitu SMPN 2 Pesanggaran, SMP PGRI Pesanggaran dan SMP Kosgoro Pesanggaran.

Baca Juga. Bumi Suksesindo Siap Luncurkan Program CSR Pendidikan dan Pengobatan Gratis

Total bus sekolah  yang akan beroperasi sebanyak empat armada. Pada trip perdana itu masih dua bus yang dapat beroperasi. Dua bus lainnya akan segera beroperasi setelah sosialisasi di Siliragung.

“Pada trip perdana ini ada sebanyak 136 siswa yang berangkat ke sekolah naik bus sekolah  kami,” ujarnya

SASHIYANI

 

About Fareh Hariyanto

Check Also

Heru Prayito, Kepala MI Baburrohmah Kalibaru (42) menceritakan kronologi saat ia bersama guru lainnya menemukan korban. (Foto. Rendra Prasetyo)

Kepala Sekolah MI Baburrohmah Kalibaru Bercerita Saat Menemukan Korban Meninggal Dunia di Kebun Sengon

Heru Prayito, Kepala MI Baburrohmah Kalibaru (42) menceritakan kronologi saat ia bersama guru lainnya menemukan korban hingga akhirnya dikabarkan meningal dunia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *