Komunitas Kopi yang turut hadir dalam pesta literasi di Universitas Jember. (Foto. Supianik)

Budayakan Minat Baca, Universitas Jember Gelar Pesta Literasi

Radiobintangtenggara.com, JEMBER – Tingkat literasi di Indonesia berdasarkan data Unesco yang dirilis pada september 2017 sangat rendah. Indonesia menempati peringkat 60 dari total 61 negara.

Sehingga upaya untuk meningkatkan budaya literasi khususnya bagi pemuda  mulai dari tingkat lokal hingga nasional terus digencarkan.

Salah satunya seperti yang dilakukan oleh Universitas Jember yang mengadakan pesta literasi. Acara itu dihelat diperpustakaan Universitas Jember mulai 26 Februari hingga 21 Maret mendatang.

Kepala perpustakan Universitas Jember, Ida Widiyastuti menerangkan, pesta literasi terdiri dari beberapa rangkaian acara. Pertama bazar buku yang sudah diadakan sejak awal pesta literasi diadakan hingga penutupan nanti.

Guna menyemarakan kegiatan, juga diadakan seminar pada Rabu (14/3). Tema yang diangkat dalam seminar tersebut, pelayanan publik bagi penyandang disabilatas berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Disabilitas.

“Rencananya diakhir pesta literasi akan dihelat bedah buku karya salah satu dosen Universitas Jember,” katanya.

Selain itu sepanjang acara berlangsung juga diberikan kesempatan bagi peserta untuk berekspresi seperti berpuisi dan  belajar tentang penulisan yang semua fasilitasnya disediakan oleh perpustakaan Universitas Jember.

Hal itu untuk menjadikan Perpustakaan bukan hanya sekedar tempat membaca. Karena berdasarkan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2007 tentang kepustakaan, perpustakaan itu sebagai tempat sumber belajar.

“Untuk itu di Universitas Jember  Perpustakaan sebagai sarana belajar bagi mahasiswa selalu menyediakan wadah bacaan,” ujarnya.

Lebih lanjut Ida menerangkan, selain bazar buku dan bedah buku, dalam pesta literasi ini pihaknya juga menggandeng beberapa komunitas. Salah satunya komunitas kopi Jember.

Mengingat literasi itu sendiri ruang lingkupnya sangat luas mulai dari literasi budaya, seni, termasuk edukasi.  Komunitas kopi yang terlibat ini memberikan edukasi tentang kopi Indonesia khusunya kopi Jember.

“Bahkan komunitas kopi yang hadir, juga membagikan 300 gelas kopi gratis di Perpustakaan Iniversitas Jember,” pungkasnya.

SUPIANIK

About Fareh Hariyanto

Check Also

Ke Banyuwangi, Presiden Jokowi: BLT El Nino Untuk Tingkatkan Daya Beli Masyarakat

BINTANG TENGGARA – Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) melakukan kunjungan kerja ke Banyuwangi, Rabu …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *