KWA Ijen Banyuwangi. (Foto. Antaranews.com)

Kawah Ijen Mengeluarkan Gas Beracun, Hingga Membuat Puluhan orang Keracunan

Radiobintangtenggara.com, BANYUWANGI – Kawah Gunung Ijen yang berada di perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Bondowoso, diduga mengeluarkan gas beracun, Rabu (21/3) malam.

Ratusan warga di Desa Sempol Kecamatan Licin, Bondowoso, harus dievakuasi. Puluhan orang dilaporkan terpapar gas beracun.

Menurut BPBD Bondowoso, kejadian itu diketahui setelah salah satu warga yang naik ke kebun kentang miliknya.

Kebun kentangnya itu tak jauh dari bantaran sungai Kalipahit yang berhulu di kawah Ijen. Warga tersebut kemudian mencium bau belerang yang sangat menyengat.

Winarto, Kabid Pencegahan, Kesiapan dan Kedaruratan BPBD Bondowoso, Kamis (22/3) mengatakan, warga melaporkan hal itu ke pos keamanan.

Kemudian petugas BPBD Bondowoso yang tiba dilokasi sibuk mengevakuasi warga ke zona aman. Warga yang dievakuasi berasal dari tiga Dusun, yaitu Dusun Margahayu, Watu Capil dan Curah Macan.

Ada sekitar 30 orang yang terkena gas beracun. Sebagian besar di rawat di Puskesmas Ijen, 2 orang dirawat di RSUD dr Koesnadi dan 3 orang lagi dirawat di Puskesmas Tlogosari.

Sementara itu petugas dari Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Ijen di Banyuwangi, dikabarkan menuju ke kawah Ijen. Untuk melakukan observasi sejauh mana pergerakan gas beracun. Petugas masih terus koordinasi dengan Pos Pengamatan Ijen.

Gas beracun yang diduga berasal dari kawah gunung Ijen membuat puluhan orang di Kecamatan Ijen, Bondowoso, keracunan. Kejadian ini juga membuat instansi terkait di Kabupaten Banyuwangi, siaga.

‘belum ada laporan, namun pihaknya sedang siaga dan waspada. Fajar sedang perjalanan ke wilayah lereng Ijen’. Kata Fajar

BPBD Banyuwangi juga terus berkordinasi dengan pihak Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Ijen. Menurutnya petugas PPGA Ijen sedang menuju ke kawah Ijen untuk melakukan pengecekan.

Menurut Bambang Heri Purwanto Kepala PPGA Ijen, kejadian itu biasa karena letupan di kawah Ijen dan radiusnya sampai 1 km. Tapi wilayah terdampak di Bondowoso lebih dari itu.

Untuk mencegah terjadinya korban keracunan, untuk sementara jalur pendakian ke Gunung Ijen via Desa Tamansari, Kecamatan Licin, ditutup. Sejumlah petugas dari BPBD, KSDA dan kepolisian disiagakan.

WIDHI NURMAHMUDY

About Fareh Hariyanto

Check Also

KAI Daop 9 Jember ‘Jangan Berada di Jalur kereta api, Berbahaya!’

BINTANG TENGGARA – Pada pukul 03.40 WIB masinis kereta api Wijayakusuma relasi Cilacap – Jember …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *