Kondisi jenazah SAHRIYA (60) warga Dusun Purwojoyo RT 04 RW II Desa Tulungrejo Kecamatan Glenmore Banyuwangi dalam keadaan maninggal dunia. (Foto. Istimewa)

Sempat Dikabarkan Hilang, Sahriya Ditemukan Meninggal di Kebun Tebu

Radiobintangtenggara.com, GLENMORE – Penemuan jenazah wanita diwilayah pekebunan di kebun tebu Afdeling Purwojoyo Perkebunan Kalisepanjang  di Dusun Purwojoyo Desa Tulungrejo Kecamatan Glenmore  Banyuwangi sempat mengejutkan warga. Minggu, (03/02/2019).

AKP Mujiono Kapolsek Glenmore melalui Kanit Reskrim IPDA Didik Hariyono menyampaikan jika korban diketahui bernama Sahriya (60) Perempuan yang kesehariannya menjadi Buruh kebun warga di Dusun Purwojoyo RT 04 RW 02 Desa Tulungrejo Kecamatan Glenmore Kabupaten Banyuwangi.

Penemuan tersebut, kata Didik berawal pada saat warga melakukan pencarian terhadap Sahriya yang dikabarkan hilang sejak hari Rabu tanggal 30 Januari 2019 sekira pukul 11.30 WIB. Salah satu warga dilokasi menyampaikan jika korban sedang menggarap tanah ladang tebu.

“Namun hingga sore harinya korban tidak kunjung pulang,” katanya.

Didik menambahkan, pasca hilangnya korban keluarga bersama dengan warga melakukan pencarian disekitar lokasi petak tempat korban bekerja. Namun tidak kunjung diketemukan dan dilakukan pencarian terus menerus sampai pada Minggu tanggal 03 Pebruari 2019 sekitar pukul 14.30 WIB korban berhasil ditemukan.

Meurut Didik, korban ditemukan dalam posisi terbaring ditanah dan masih menggunakan pakaian kerja lengkap. Setelah dilakukan olah TKP bersama tim medis benar bahwa korban sudah meninggal dunia sejak beberapa hari yang lalu.

“Dalam tubuh korban tidak didapati bekas kekerasanatau  luka,” ujarnya.

Setelah melakukan pemeriksaan awal, pihak kepolisian selanjutnya membawa korban dibawa ke RS Bhakti Husada Krikilan Glenmore untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dan selanjutnya diserahkan kepada keluarga untuk disemayamkan.

Sebelunya diberitakan Rehan Ardy warga di Desa Tulungrejo Glenmore mengabarkan jika warganya atas nama Sahriya (60) didesanya dikabarkan sudah dua hari tidak kembali kerumah. Warga yang bekerja sebagai karyawan diperkebunan  di PTPN XII.

Menurut Rehan, Sahriya dilaporkan meninggalkan rumah sejak Rabu 30 Januari 2019 pihak keluarga dan rekan kerjanya masih terus mengupayakan pencarian agar segera ditemukan. Kepada RBT, Rehan mengatakan Sahruya terakhir berada di perkebunan menggunakan cangkul sebagai alat kerjanya.

Fareh Yusuf

About Fareh Hariyanto

Check Also

KAI Daop 9 Jember ‘Jangan Berada di Jalur kereta api, Berbahaya!’

BINTANG TENGGARA – Pada pukul 03.40 WIB masinis kereta api Wijayakusuma relasi Cilacap – Jember …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *