Radio Bintang Tenggara Informasi Dan Solusi 
Related Articles
Radiobintangtenggara.com, BANYUWANGI – Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK SBMPTN) 2020 akan digelar bulan Juli. Universitas Jember (Unej) bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Jember mulai mempersiapkan mekanisme pelaksanaannya di tengah pandemi.
Salah satunya, memberikan persyaratan bagi peserta untuk membawa hasil rapid test atau surat keterangan bebas Covid-19. Saat dikonfirmasi, Kepala Sub Humas Universitas Jember, Rokhmad Hidayanto, Rabu (24/6/20) membenarkan hal tersebut.
“Ini merupakan permintaan dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT),” katanya.
Rokhmad mengatakan setiap pusat UTBK SBMPTN perlu berkoordinasi dengan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di daerah masing-masing. Sehingga pada Senin (23/6/20) pihak Unej dan Pemkab Jember melakukan pertemuan untuk membahas hal ini.
Menurutnya, dari hasil pertemuan tersebut, Bupati bersedia membantu pelaksanaan rapid test bagi peserta yang berasal dari Jember. Sedangkan bagi peserta dari luar kota, harus menunjukkan hasil rapid test atau membawa surat keterangan bebas Covid-19, sesuai peraturan untuk masuk ke Jember.
“Selain itu, seluruh peserta juga wajib mematuhi protokol kesehatan yang berlaku,” ujarnya.
Sebanyak 12.080 peserta akan mengikuti UTBK SBMPTN di Unej. 11.870 diantaranya berasal dari Jawa Timur dan sisanya merupakan peserta dari luar provinsi. Untuk pelaksanaannya dibagi menjadi 2 gelombang.
Gelombang 1 pada 5 – 14 Juli 2020 dan gelombang 2 pada 20 – 29 Juli 2020. Selain itu, pengumuman SBMPTN 2020 yang semula dijadwalkan 25 Juli 2020 dimundurkan menjadi 20 Agustus 2020.
Supianik
