Data Covid 19 Terbaru di Banyuwangi. (Foto. Istimewa)

Pasien Konfirmasi Covid 19 di Banyuwangi Bertambah

Radiobintengtenggara.com, BANYUWANGI – Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Banyuwangi mengumumkan kembali penambahan kasus konfirmasi Covid-19. Pada hari ini, Rabu (22/7/2020) ada penambahan 2 pasien Covid-19 Banyuwangi.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Banyuwangi, dr Widji Lestariono, mengatakan, dengan adanya penambahan dua pasien, jumlah kasus konfirmasi covid 19 di Banyuwangi menjadi 48. Dari jumlah tersebut, 38 pasien telah dinyatakan sembuh, 8 perawatan, dan dua meninggal.

“Sekali lagi, ini menjadi peringatan bagi kita semua bahwa masih terjadi penularan virus di luar sana. Maka disiplin terhadap protokol kesehatan harus tetap dipatuhi dalam beraktivitas,” imbau Rio, sapaan Widji Lestariono.

Rio pun menerangkan dua kasus baru pasien konfirmasi Covid 19. Untuk pasien konfirmasi 47, adalah pria berusia 29 tahun, asal Kecamatan Genteng. Pria ini karyawan stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) di Sidoarjo.

“Saat masih di Sidoarjo, pasien ini sudah mengalami keluhan demam, pilek, sesak napas, lemah mual dan nyeri abdomen. Lalu pada 3 Juli pulang ke Banyuwangi dengan kendaraan pribadi,” ujar Rio.

Lalu, pada tanggal 4 Juli yang bersangkutan berobat ke UGD salah satu rumah sakit swasta dan sempat dirawat inap selama tiga hari. Setelah pulang, pada 15 Juli kembali ke rumah sakit karena keadaan memburuk hingga selanjutnya ditetapkan sebagai suspek pneumonia.

“Kemudian dilakukan pemeriksaan laboratorium dan pada hari itu juga ditetapkan sebagai PDP. Pada tanggal 16 dilakukan uji swab, hasilnya keluar pada 21 Juli terkonfirmasi positif Covid 19. Saat ini kontak erat pasien telah terlacak dan diadvokasi untuk isolasi mandiri dengan pemantauan oleh puskesmas setempat” terang Rio.

“Yang bersangkutan, juga sudah dirawat di salah satu rumah sakit rujukan di Banyuwangi,” imbuh Rio.

Selanjutnya untuk pasien konfirmasi 48 adalah seorang laki-laki berusia 60 tahun asal Kecamatan Bangorejo. Pasien ini merupakan seorang petani sekaligus pedagang obat pertanian.

“Pasien ini sehari-hari sebenarnya hanya beraktivitas di sawah, dan tidak ada riwayat perjalanan keluar kota, namun hasilnya menyatakan konfirmasi covid 19. Untuk itu, sekali lagi ini menjadi peringatan bagi kita semua untuk tetap waspada dan patuh pada protokol kesehatan di manapun berada,” imbau Rio.

Ditambahkan Rio, pasien 48 ini tengah dirawat di RSUD Genteng. Ada 4 kontak erat dari pasien 48, yang saat ini semua kondisinya sehat.

“Kepada mereka yang kontak erat, juga langsung kami edukasi untuk isolasi mandiri dan sekarang dalam pantauan puskesmas setempat untuk menentukan tindak lanjut perawatannya,” pungkas Rio.

Muhammad Handoyo

About Fareh Hariyanto

Check Also

KAI Daop 9 Jember ‘Jangan Berada di Jalur kereta api, Berbahaya!’

BINTANG TENGGARA – Pada pukul 03.40 WIB masinis kereta api Wijayakusuma relasi Cilacap – Jember …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *