Pelaku Yang Gagal Jambret. (Foto : NurulHidayah/RBT)

Kapolsek Kalibaru : Nasib Jambret Yang Gagal, Ini Kisahnya

Radiobintangtenggara.com, Kalibaru – HB (20) warga Kajarharjo Kalibaru dan AJ (16) warga Kalibaru Wetan, Kecamatan Kalibaru Banyuwangi, harus berurusan dengan pihak Kepolisian Sektor (Polsek) Kalibaru. Karena kedapatan melakukan tindak kejahatan yang merampas tas Nurul Aini (40) saat berboncengan dengan Shela Ribdayani (18) yang juga warga Kalibaru Wetan pada Selasa (9/4) malam sekira pukul 19.25 WIB.

Kapolsek Kalibaru Banyuwangi AKP Abdul Jabbar SH, mengatakan, kronologi kejadian berawal saat korban yang dibonceng sepeda motor Nurul Aini, tepatnya didepan Bakso Rahayu Jl. Banyuwangi Jember KM 53, Dusun Tegalpakis RT 5 RW 1 Desa Kalibaru Wetan, yang tiba-tiba di pepet pengendara sepeda motor Suzuki Satria FU warna hitam nomor Polisi P4733 XO. Saat itulah pelaku HB dan AJ langsung menarik tas milik korban.

“Dari keterangan saksi, bahwa Pelaku ini sempat memepet Korban yang sedang mengendarai sepeda motor, lalu si pelaku ini langsung menjabret tas milik Nurul Aini,” kata AKP Abdul Jabbar saat memaparkan keterangan dari saksi.

Setelah berhasil menarik tas korban, pelaku langsung tancap gas ke arah barat atau ke arah Jember. Namun sang korban tidak begitu ngebut untuk mengejar, karna di dalam tas tersebut kosong, Kemudian korban melapor ke Polsek Kalibaru.

“Setelah kedapatan tas itu, lalu pelaku ngebut naik motornya, nah si korban tak langsung ngebut, karna di dalam tasnya tidak ada isi uangnya atau kosong, jadi korban langsung melapor ke Polsek Kalibaru,” ungkapnya AKP Abdul Jabbar saat ditemui radiobintangtenggara.com, sembari menyeringai.

AKP Abdul Jabbar menambahkan, pihaknya akan melakukan tindak lanjutan guna untuk pengejaran dan penangkapan terhadap tersangka. Setelah pelaku berhasil ditangkap, maka, lanjut AKP Abdul Jabbar, tersangka dan barang bukti kini diamankan di Polsek Kalibaru guna dilakukannya penyelidikan.

“Dari sini, maka pelaku akan kami sidik untuk dilakukan proses lebih lanjut,” imbuhnya. (*)

Nurul Hidayah / Muhajir Efendi

About admin

Check Also

KAI Daop 9 Jember ‘Jangan Berada di Jalur kereta api, Berbahaya!’

BINTANG TENGGARA – Pada pukul 03.40 WIB masinis kereta api Wijayakusuma relasi Cilacap – Jember …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *