Pemilik warung di Banyuwangi, mulai merasakan pendapatanya kembali, di masa PPKM Level 2

Radiobintangtenggara.com, Banyuwangi– Pendapatan warung makan di Kabupaten Banyuwangi mulai meningkat hingga 40 sampai 70 persen, hal tersebut membuat para pemilik warung kembali bersyukur.

Menurunnya kasus Covid-19 dikabupaten Banyuwangi, menjadikan kabupaten ujung timur pulau jawa ini masuk dalam PPKM Level 2, atas menurunya level tersebut Pemerintah Daerah  (Pemda) mulai melonggarkan beberapa kegiatan masyarakat.

Pelonggaran kegiatan tersebut meliputi dibukanya kembali destinasi wisata, hotel, kafe, dan restoran hingga warung makan untuk beroperasi kembali secara normal, namun tetap menjalankan protokol kesehatan.

Bakti aminullah (25) salah satu pemilik kedai ayo maroeng yang berada di puja sera apak isun Jl. Kepiting, Kelurahan Sobo misalnya, saat ini ia mulai merasakan kembali keuuntungan yang dulu sempat turun derastis akibat PPKM level 4.

Bakti mengungkapkan, saat ini pendapatan warung miliknya sudah mulai ada peningkatan hingga 40 – 70 persen, hal tersebut ia rasakan setelah Kabupaten Banyuwangi memasuki PPKM Level 1 dan 2 sejak beberapa hari kemarin.

“Saat ini alhamdulillah sudah mulai lumayan pemasukannya, dan sangat besyukur situasi sudah kembali normal, dibandingkan sebelum-sebelumnya” ujarnya.

Nanin Oktaviantie selaku Plt. Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Banyuwangi mengatakan, walaupun pemerintah sudah memperbolehkan beroperasinya kembali tempat-tempat usaha, seperti restoran, dan warung yang berdampak baik bagi pelaku usaha. Namun pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat agar tidak lengah serta terlalu berlebih dan beruforia.

“meskipun Banyuwangi level nya sudah naik, para pelaku usaha dan masyarakat harus tetap menjaga protokol kesehatan dalam semua aktivitasnya” ujarnya.

Jurnalis: Andika Yoga

About M Handoyo

Check Also

KAI Daop 9 Jember ‘Jangan Berada di Jalur kereta api, Berbahaya!’

BINTANG TENGGARA – Pada pukul 03.40 WIB masinis kereta api Wijayakusuma relasi Cilacap – Jember …

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *