Radiobintangtenggara.com, Jember – Senin (22/4/2019) seluruh siswa kelas 6 SD/sedejarat menjalani Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) secara serentak. Dihari yang sama, Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) mulai digelar untuk tingkat SMP.
Di Kabupaten Jember, pelaksanaan UNBK tingkat SMP mulai tahun ini semuanya berbasis komputer, meski belum semua SMP dapat melaksanakanya secara mandiri.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Jember, Edy Budi Susilo menjelaskan, pelaksanaan UNBK di Jember dibagi dalam tiga kategori.
Kategori pertama melaksanakan UNBK secara mandiri, artinya sekolah secara sarana dan prasarana memadai untuk melaksanakan UNBK. Kedua kategori menggabung, sekolah masih belum siap dengan alat-alat yang menunjang pelaksanaan UNBK. Sehingga siswanya diikutkan UNBK kesekolah lain. Kategori terakhir yakni menumpang, yakni sekolah yang belum siap menggelar UNBK, dan harus menumpang fasilitas penunjang UNBK di SMA.
Menurut Edi, Dari total 335 SMP negeri dan swasta yang di Jember , sebanyak 180 SMP telah melaksanakan UNBK secara mandiri, 95 sekolah menggabung, dan 60 sisanya menumpang.
Untuk tingkat MTS baik negeri dan swasta tercatat 200 lembaga menggelar UNBK mandiri, 21 menggabung, dan 4 sekolah menumpang.
Secara keseluruhan ada 560 lembaga sekolah setingkat SMP sederajat di Jember yang melaksanakan UNBK. (*)
Supianik