Radiobiontangtenggara.com, SITUBONDO – Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Situbondo, akan menjaring atlet melalui lomba lari lintas alam sepanjang 10 kilometer. KONI sudah mengantongi nama-nama peserta untuk dilatih menjadi atlet.
Ketua KONI Situbondo, Reno Widigyo, lomba lintas alam itu sebagai upaya meningkatkan minat olahraga kalangan remaja Situbondo. Hasilnya, kata Reno sangat luar biasa. KONI melihat banyak peserta memiliki bakat besar menjadi atlet.
“Sehingga potensi-potensi mereka dapat tersaring sejak awal,” katanya.
Baca Juga. Dua Toko di Situbondo Tebakar, Dua Jam Api Baru Bisa Padam
Reno menambahkan, melalui lomba lari lintas alam tersebut, KONI setidaknya bisa memantau kelebihan stamina fisik masing-masing peserta.
Bagi peserta yang jadi pemenang karena tercepat sampai garis finish, akan dilatih menjadi atlet sesuai bakat dan bidang olahraga mereka masing-masing.
Sementara itu, Vioni Putri Dimurti, mengaku bangga menjadi juara 1 lomba lari lintas alam. Siswi kelas X SMA Negeri 2 Situbondo itu mengaku, dirinya siap dilatih menjadi atlet karena sejak SMP dirinya sudah gemar berolahraga.
Baca Juga. Kembangkan Pepaya Merah Delima, Pemkab Situbondo Pastikan Petani Bisa Lebih Produktif
Siswi asal Desa Panji Lor, Kecamatan Panji, menambahkan, dirinya gemar olahraga lari dan bela diri karate. “Oleh karena ini, Saya semakin bersemangat menekuni olahraga, karena lomba lari lintas alam masuk rekor MURI,” katanya.
Vioni terlihat bugar meski berlari marathon sepanjang 10 kilo gram. Pemandangan berbeda terlihat dengan sejumlah peserta putri lainnya. Sebagian dari mereka mengalami dehidrasi begitu sampai di finish.
“Bahkan ada peserta harus dirujuk ke rumah sakit sakit, karena mengalami gangguan pernafasan,” ujarnya.
ZAINI ZAIN